Apa yang Diinginkan Karyawan

Apa yang diinginkan karyawan akan diuas seluruhnya pada artikel ini.

Sejak adanya pandemi Covid, individu sebagai apapun diperusahaan dipaksa untuk beralih ke pekerjaan jarak jauh, untuk tetap memperoleh kesejahteraan. Apa yang seharusnya Anda pikirkan adalah bahwa perusahaan Anda harus juga berdampak pada lingkungan dan masyarakat. Perusahaan harus dapat membawa karyawan dan pelanggannya menjalani revolusi budaya yang lebih global demi untuk perbaikan.


Kuncinya agar bisa dan tetap bisa mendapat kepercayaan adalah membangun dan mempertahankan kepercayaan tersebut bahwa apa yang Anda katakan akan  Anda lakukan dan ya, Anda lakukan.




Bertujuan untuk Kemajuan


Satu langkah pasti yang Anda lakukan adalah Anda memahami posisi Anda sehingga Anda ingin memusatkan perhatian dan menyelaraskan nilai-nilai Anda untuk memenuhi apa yang diinginkan karyawan. Namun tentunya pemusatan perhatian dan penyelarasan nilai-nilai ini harus dilakukan secara urgensi agar karyawan Anda percaya bahwa Anda benar-benar peduli. Adalah penting bagi para pemimpin agar membuat perubahan untuk menanamkan kepercayaan pada karyawan.

 Menjadi Pemimpin yang Baik



Menjadi seseorang yang memulai percakapan adalah langkah pertama. Anda harus meminta dukungan kolektif dari karyawan Anda dimulai dengan kepercayaan, itu adalah apa yang diinginkan karyawan. Laporan dari  karyawan menyatakan bahwa “keterbukaan dan dialog dua arah yang bermakna adalah satu-satunya cara untuk memberikan kepercayaan kepada karyawan” Masalah yang dihadapi haruslah menjadi masalah bersama, harus menjadi tanggung jawab bersama dan bukan beban yang hanya dibebankan pada sumber daya karyawan atau kelompok dampak sosial.



Memberdayakan Karyawan


Apa yang diinginkan karyawan adalah mengharapkan perusahaan untuk maju dan mereka ingin berkontribusi secara aktif.  Setelah membuat perubahan dalam hidup mereka sendiri, karyawan mencari jalan untuk melanjutkan upaya tersebut di tempat kerja. Dan perusahaanlah yang bisa membantu.


Berkomitmen Secara Konsisten

Cara tercepat untuk kehilangan kepercayaan karyawan agar apa yang diinginkan karyawan tercapai adalah Anda menjadi goyah dalam menjalankan komitmen Anda dengan kedok tekanan ekonomi makro. Resesi bukanlah alasan untuk tidak bertindak atau melakukan komitmen. Perusahaan harus fokus secara gila-gilaan untuk melayani kebutuhan bisnis dan masyarakat terlepas dari lingkungan ekonomi. Karyawan perlu percaya bahwa terlepas dari tantangan eksternal, perusahaan akan tetap berkomitmen pada prioritas ini dan bukan semata-mata hasil finansial.


Sahabat D’Impact , mengambil langkah-langkah ini akan memungkinkan perusahaan untuk memulai tahap selanjutnya dalam keterlibatan karyawan. Perusahaan dapat mencapai keseimbangan yang menciptakan hasil bisnis yang positif, melibatkan karyawan, dan membuat perbedaan di dunia jika melakukan segala sesuatu dikoridornya.